MAKALAH TIK
DISUSUN OLEH :
SOFYANI AINUN MEIDITA
XC
SMA KOLOMBO SLEMAN
YOGYAKARTA
2013
2013
BAB I
PENDAHULUAN
- Latar Belakang Masalah
Teknologi
Informasi dan Komunikasi (TIK) saat ini sangat berkembang di masyarakat.
Umumnya Teknologi Informasi adalah sebuah teknologi yang dipergunakan untuk
mengelola data, meliputi didalamnya: memproses, mendapatkan, menyusun,
menyimpan, memanipulasi data dengan berbagai macam cara dan prosedur gunak
menghasilkan informasi yang berkualitas dan bernilai guna tinggi. Perkembangan
TIK pun terus meningkat seiring dengan meningkatnya kebutuhan manusia. Dengan
adanya teknologi informasi dan komunikasi dapat memudahkan kita untuk belajar
dan mendapatkan informasi yang kita butuhkan dari mana saja, kapan saja, dan
dari siapa saja.
Teknologi
Informasi dan Komunikasi seakan telah mendarah daging didalam diri setiap
manusia di era ini, Teknologi Informasi dan Komunikasi yang telah menglobal
mampu mencakupi segala aspek yang ada dalam kehidupan. Seiring dengan kemajuan
teknologi yang mengglobal telah terpengaruh dalam segala aspek kehidupan baik
di bidang ekonomi, politik, kebudayaan, seni dan bahkan di dunia pendidikan.
Dalam bidang pendidikan, TIK banyak memiliki peranan. Kemajuan teknologi adalah
sesuatu yang tidak bisa kita hindari dalam kehidupan ini, karena kemajuan
teknologi akan berjalan sesuai dengan kemajuanm ilmu pengetahuan.Teknologi
Informasi seakan telah menjadi pengalihfungsian buku, guru dan sistem
pengajaran yang sebelumnya masih bersifat konvensional. Teknologi informasi
menyebabkan ilmu pengetahuan menjadi kian berkembang dan berkembang. Setiap
inovasi diciptakan untuk memberikan manfaat positif bagi kehidupan manusia.
Memberikan banyak kemudahan, serta sebagai cara baru dalam melakukan aktifitas
manusia. Khusus dalam bidang teknologi informasi sudah menikmati banyak manfaat
yang dibawa oleh inovasi-inovasi yang telah dihasilkan dalam dekade terakhir
ini. Namun, TIK juga memiliki banyak kekurangan. TIK tidak hanya memberikan
dapak positif, namun juga memiliki dampak negative terhadap kehidupan, salah
satunya yang menonjol adalah di bidang pendidikan.
- Rumusan Masalah
Berdasarkan
latar belakang, maka permasalahan yang akan diidentifikasi dalam makalah ini
yaitu :
- Apa Teknologi Informasi dan Komunikasi itu?
- Bagaimana perkembangan TIK dalam bidang pendidikan?
- Bagaimana peranan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam bidang pendidikan?
- Apa saja dampak positif dan negatif TIK dalam bidang pendidikan
- Bagaimana cara mencegah dampak negatif dari TIK dalam bidang pendidikan?
D. Tujuan
Penulisan
Adapun tujuan
penulisan makalah ini selain untuk memenuhi tugas mata kuliah TIK, yaitu:
- Untuk meningkatkan pengetahuan dalam memahami peranan, dampak positif dan dampak negatif TIK dalam bidang pendidikan
- Untuk mengatahui solusi yang tepat dalam mengangani dampak negatif TIK dalam bidang pendidikan
E. Metode
Penulisan
Adapun teknik
yang digunakan dalam penulisan makalah ini yaitu studi pustaka dengan
mempelajari buku-buku, browsing internet dan dari sumber lain untuk mendapatkan
data dalam pembuatan makalah ini.
BAB II
PEMBAHASAN
- Pengertian TIK
Terdapat banyak
pengertian mengenai TIK atau Teknologi informasi dan komunikasi, diantaranya
dipaparkan sebagai berikut :
- Menurut Eric Deeson, Harper Collins Publishers, Dictionary of Information Technology, Glasgow,UK,1991 “Information Technology (IT) the handling of information by electric and electronic (and microelectronic) means.”Here handling includes transfer. Processing, storage and access, IT special concern being the use of hardware and software for these tasks for the benefit of individual people and society as a whole” Dari penjelasan di atas dapat diartikan bahwa teknologi informasi adalah kebutuhan manusia didalam mengambil dan memindahkan , mengolah dan memproses informasi dalam konteks sosial yang menguntungkan diri sendiri dan masyarakat secara keseluruhan.
- Menurut Puskur Diknas Indonesia, Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) mencakup dua aspek, yaitu Teknologi Informasi dan Teknologi Komunikasi.
- Teknologi Informasi adalah meliputi segala hal yang berkaitan dengan proses, penggunaan sebagai alat bantu, manipulasi, dan pengelolaan informasi.
- Teknologi Komunikasi adalah segala hal yang berkaitan dengan penggunaan alat bantu untuk memproses dan mentransfer data dari perangkat yang satu ke lainnya.
Dari penjelasan
diatas dapat disimpulkan bahwa Teknologi
Informasi dan Teknologi Komunikasi adalah suatu padanan yang tidak
terpisahkan yang mengandung pengertian luas tentang segala kegiatan
yang terkait dengan pemrosesan, manipulasi, pengelolaan, dan
transfer/pemindahan informasi antar media
- Menurut Susanto ( 2002 ) informasi merupakan hasil dari pengolahan data namun tidak semua hasil dari pengolahan tersebut dapat menjadi informasi.
Jadi pengertian
TIK adalah sebuah media atau alat bantu yang digunakan untuk transfer data baik
itu untuk memperoleh suatu data / informasi maupun memberikan informasi kepada
orang lain serta dapat digunakan untuk alat berkomunikasi baik satu arah ataupun
dua arah.
- Perkembangan TIK dalam bidang pendidikan
Teknologi
Informasi dan Komunikasi (TIK) sebagai bagian dari ilmu pengetahuan dan
teknologi secara umum adalah semua teknologi yang berhubungan dengan
pengambilan, pengumpulan, pengolahan, penyimpanan, penyebaran, dan penyajian
informasi. Jika dilihat pada saat sekarang ini perkembangan teknologi informasi
terutama di Indonesia semakin berkembang. Dengan adanya teknologi informasi dan
komunikasi dapat memudahkan kita untuk belajar dan mendapatkan informasi yang
kita butuhkan dari mana saja, kapan saja, dan dari siapa saja. Dalam dunia
pendidikan perkembangan teknologi informasi mulai dirasa mempunyai dampak yang
positif karena dengan berkembangnya teknologi informasi dunia pendidikan mulai
memperlihatkan perubahan yang cukup signifikan. Banyak hal yang dirasa berbeda
dan berubah dibandingkan dengan cara yang berkembang sebelumnya. Saat sekarang
ini jarak dan waktu bukanlah sebagai masalah yang berarti untuk mendapatkan
ilmu, berbagai aplikasi tercipta untuk memfasilitasinya.
Di Indonesia
yang notabenenya sebagai negara berkembang dimana ketersediaan infrastruktur
komunikasi yang masih minim mengakibatkan kesempatan setiap orang untuk
mendapatkan informasi dan pengetahuan menjadi terbatas. Ketersediaan infrastruktur
ini sangat terasa di daerah-daerah yang proses memperoleh informasinya masih
terbatas. Hal ini dikarenakan di Indonesia penyebaran teknologi informasi dan
komunikasi belum merata, sekarang ini hanya di kota-kota besar sajalah yang
sudah dengan mudah menikmati dan memanfaatkan fasilitas yang tersedia. Dengan
demikian perkembangan pendidikan pun menjadi terhambat dan juga tidak merata.
Salah satu
wadah yang dirasa paling berperan dalam dunia teknologi informasi dan
komunikasi di Indonesia saat ini adalah internet. Di Indonesia terutama yang
berada di kota-kota besar sudah banyak masyarakat yang mempunyai akses
internet, sehingga pemanfaatan internet sebagai salah satu media pembelajaran
dan pencarian informasi dan pengetahuan dapat lebih maksimal walaupun akses
internet di Indonesia belum sepenuhnya dapat dirasakan semua orang.
Informasi
melalui media internet, bisa menjadi salah satu kunci untuk membuat dunia
pendidikan di Indonesia mempunyai standar yang sama dengan negara lain. Dengan
menggunakan media internet, pemerintah dan institusi pendidikan sudah mulai
menerapkan pola belajar yang cukup efektif untuk diterapkan bagi masyarakat
yang memiliki kendala dengan jarak dan waktu untuk mendapatkan informasi
terutama informasi dalam dunia pendidikan. Salah satu metode yang mulai
diterapkan yaitu pembelajaran distance learning. Metode distance learning
merupakan suatu metode alternatif dalam pemerataan kesempatan dalam bidang
pendidikan. Sistem ini diharapkan dapat mengatasi beberapa masalah yang ditimbulkan
akibat keterbatasan tenaga pengajar yang berkualitas. Metode distance learning
sangat membantu siswa atau masyarakat dalam mempelajari hal-hal atau ilmu-ilmu
baru dengan tampilan yang lebih menarik dan mudah untuk dipahami. Dalam
pengaksesan dan pemanfaatan metode ini, peran internet sangatlah diperlukan,
karena melalui internet seseorang dapat mengirim file atau meng-upload file
yang ingin dipublikasikan dan melalui internet juga seseorang dapat mengakses
file yang ingin dicari. Selain metode distance learning, masih banyak
metode-metode lain yang sangat membantu dalam meningkatkan mutu pendidikan di
Indonesia, diantaranya dengan adanya modul-modul pembelajaran gratis yang
tersedia, portal pembelajaran online,dan lain-lain.
Jika kita
melihat ke negara lain, perkembangan teknologi informasi dan komunikasi di
Indonesia bisa dibilang cukup tertinggal. Peran pemerintah sangat diharapkan
untuk meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan teknologi informasi dan
komunikasi di Indonesia. Pemerintah diharapkan dapat menyamaratakan
perkembangan teknologi informasi disemua daerah di negara ini. Pemerintah
diharapkan dapat membantu daerah-daerah yang penyampaian proses informasinya
masih minim dan tidak hanya fokus pada daerah atau kota-kota besar saja seperti
yang terjadi pada saat sekarang ini, karena pada kenyataannya peran daerah
dalam mendukung perkembangan teknologi informasi dan perkembangan pendidikan di
Indonesia sangatlah penting.
Dengan belum
meratanya penyebaran teknologi informasi akan berpengaruh terhadap proses
perkembangan pendidikan. Hal ini dikarenakan peran teknologi informasi di dunia
pendidikan sangatlah penting. Dengan adanya teknologi informasi segala macam
ilmu pengetahuan dan informasi dapat diterima dan didapatkan dengan mudah dan
cepat. Dalam kehidupan kita dimasa mendatang, sektor teknologi informasi dan
komunikasi merupakan sektor yang paling dominan.
- Peranan TIK dalam Pendidikan
Terdapat
6 peranan TIK dalam
bidang pendidikan, antara lain :
1. TIK sebagai
skill dan kompetensi
- Penggunaan TIK harus proporsional maksudnya TIK bisa masuk ke semua lapisan masyarakat tapi sesuainya dengan porsinya masing-masing.
2. TIK sebagai
infratruktur pembelajaran
- Tersedianya bahan ajar dalam format digital
- The network is the school
- Belajar dimana saja dan kapan saja
3. TIK sebagai
sumber bahan belajar
- Ilmu berkembang dengan cepat
- Guru-guru hebat tersebar di seluruh penjuru dunia
- Buku dan bahan ajar diperbaharui secara kontinyu
- Inovasi memerlukan kerjasama pemikiran
- Tanpa teknologi, pembelajaran yang up-to-date membutuhkan waktu yang lama
4. TIK sebagai
alat bantu dan fasilitas pembelajaran
- Penyampaian pengetahuan mempertimbangkan konteks dunia nyata
- Memberikan ilustrasi berbagai fenomena ilmu pengetahuan untuk mempercepat penyerapan bahan ajar
- Pelajar melakukan eksplorasi terhadap pengetahuannya secara lebih luas dan mandiri
- Akuisisi pengetahuan berasal dari interaksi mahasiswa dan guru
- Rasio antara pengajar dan peserta didik sehingga menentukan proses pemberian fasilitas
5. TIK sebagai
pendukung manajemen pembelajaran
- Tiap individu memerlukan dukungan pembelajaran tanpa henti tiap harinya
- Transaksi dan interaksi interaktif antar stakeholder memerlukan pengelolaan back office yang kuat
- Kualitas layanan pada pengeekan administrasi ditingkatkan secara bertahap
- Orang merupakan sumber daya yang bernilai
6. TIK sebagai
sistem pendukung keputusan
- Tiap individu memiliki karakter dan bakat masing-masing dalam pembelajaran
- Guru meningkatkan kompetensinya pada berbagai bidang ilmu
- Profil institusi pendidikan diketahui oleh pemerintah.
- Dampak Positif dan Negatif TIK dalam Pendidikan
Dampak
Positif Teknologi Informasi dan Komunikasi di bidang pendidikan:
- Informasi yang dibutuhkan akan semakin cepat dan mudah di akses untuk kepentingan pendidikan.
- Inovasi dalam pembelajaran semakin berkembang dengan adanya inovasi e-learning yang semakin memudahkan proses pendidikan.
- Kemajuan TIK juga akan memungkinkan berkembangnya kelas virtual atau kelas yang berbasis teleconference yang tidak mengharuskan sang pendidik dan peserta didik berada dalam satu ruangan.
- Sistem administrasi pada sebuah lembaga pendidikan akan semakin mudah dan lancar karena penerapan sistem TIK.
Tidak
diragukan lagi, transformasi informasi ini memiliki banyak manfaat positif,
namun sayangnya juga membawa berbagai dampak negatif diantaranya:
- Kemajuan TIK juga akan semakin mempermudah terjadinya pelanggaran terhadap Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI) karena semakin mudahnya mengakses data menyebabkan orang yang bersifat plagiatis akan melakukan kecurangan.
- Walaupun sistem administrasi suatu lembaga pendidikan bagaikan sebuah system tanpa celah, akan tetapi jika terjadi suatu kecerobohan dalam menjalankan sistem tersebut akan berakibat fatal.
- Salah satu dampak negatif televisi adalah melatih anak untuk berpikir pendek dan bertahan berkonsentrasi dalam waktu yang singkat (short span of attention).
Menurut
pendapat para pakar informasi, dampak negative dari berbagai fasilitas
komunikasi, termasuk internet, sama sekali tidak dapat dipandang sebelah mata,
karena dampak negatif tersebut sangat mempengaruhi aktivitas penggunanya.
Berikut ini contoh kejahatan maupun tindakan amoral yang paling banyak ditemui
sebagai dampak negatif TIK, diantaranya: Pornografi, Tayangan berupa kekejaman
dan kesadisan, Penipuan, Carding, Perjudian dan Ketergantungan.
- Cara Mencegah dampak Negatif dalam Pendidikan
Dampak
negatif TIK diatas dapat dicegah dengan cara-cara berikut:
- Menegakkan fungsi hukum yang berlaku, misalnya pembentukan chiber task yang bertugas untuk menentukan standar operasi pengendalian dalam penerapan teknologi informasi di instansi pemerintah. Hal ini meliputi keamanan teknologi, system rekap data, serta fungsi pusat penanganan bencana.
- Menghindari penggunaan telepon seluler berfitur canggih oleh anak-anak dibawah umur dan lebih mengawasi pemakaian ponsel.
- Televisi:
- Mewaspadai muatan pornografi, kekerasan, dan tayangan mistis.
- Memperhatikan batasan umur penonton pada film yang tengah ditayangkan.
- Mengaktifkan penggunaan fasilitas Parental Lock pada TV kabel dan satelit.
- Menghindari penempatan TV pribadi di dalam kamar.
4.
Komputer dan internet:
- Mewaspadai muatan pornografi digital (online maupun offline).
- Mewaspadai kekerasan pada game.
- Cek history browser pada computer anak untuk melihat apa saja yang sudah dilihatnya.
- Menggunakan program filtering dan Parental Control.
- Meletakkan computer pada tempat yang dapat diawasi, hindari penempatan computer di dalam kamar.
- Jika terpaksa meletakkan computer dalam kamar anak, jangan melengkapinya dengan fasilitas internet.
5.
Perbanyak buku yang bersifat edukatif di rumah.
Disamping
Teknologi informasi memiliki manfaat yang sangat banyak. Tapi, selain itu masih
banyak kendala dalam penerapan aplikasi teknologi informasi itu sendiri.
Diantaranya :
- Kurangnya ketersediaan sumber daya manusia
- Kurang siapnya proses transformasi teknologi
- Memerlukan biaya yang cukup tinggi
- Belum meratanya jaringan di seluruh Indonesia
BAB III
KESIMPULAN
Ilmu
pengetahuan dan teknologi berkembang terus, bahkan dewasa ini berlangsung
dengan pesat. Perkembangan itu bukan hanya dalam hitungan tahun, bulan, atau
hari, melainkan jam, bahkan menit atau detik, terutama berkaitan dengan
teknologi informasi dan komunikasi yang ditunjang dengan teknologi elektronika.
Dengan adanya teknologi informasi dan komunikasi
dapat memudahkan kita untuk belajar dan mendapatkan informasi yang kita
butuhkan dari mana saja, kapan saja, dan dari siapa saja. Pengaruhnya
meluas ke berbagai bidang kehidupan, termasuk bidang pendidikan.
Dalam
dunia pendidikan perkembangan teknologi informasi mulai dirasa mempunyai dampak
yang positif karena dengan berkembangnya teknologi informasi dunia pendidikan
mulai memperlihatkan perubahan yang cukup signifikan. Akan tetapi semua itu
tidak terlepas dari sisi negatifnya.
Menyikapi keadaan ini, maka peran pendidikan sangat penting untuk mengembangkan
dampak positif dan memperbaiki dampak negatifnya. Pendidikan tidak antipati
atau alergi dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, namun
sebaliknya menjadi subyek atau pelopor dalam pengembangannya.
DAFTAR PUSTAKA